Apa Makna Sumpah Pemuda? Lengkap Dengan Sejarahnya!

Apa Makna Sumpah Pemuda? Lengkap Dengan Sejarahnya!

Sumpah Pemuda sudah kamu kenal, bahkan sejak dibangku sekolah dasar bukan? Biasanya materi ini ada dalam pembelajaran PKN atau mata pelajaran kewarganegaraan. Bahkan, sering pula ada berbagai macam bentuk peringatan di hari tersebut.

Tapi apakah kamu tau makna hingga sejarah sumpah pemuda? Sangat disayangkan memang apabila kamu tidak mengetahui detail mengenai sejarah ini. Untuk itu, mari kita bahas sedalam mungkin terkait terbentuknya sumpah para pemudah ini.


Makna Sumpah Pemuda

Sumpah ini merupakan sebuah tonggak utama. Pada sejarah pergerakan untuk kemerdekaan Indonesia. Sumpah tersebut pun dianggap sebagai suatu bentuk kristalisasi semangat. Untuk menegaskan cita-cita berdirinya sebuah negara, yaitu Indonesia.

Ikrar ini merupakan sebuah keputusan dari Kongres Kedua. Dimana hal tersebut diselenggarakan pada tahun 1928, tepatnya pada tanggal 27 sampai 28 Oktober di Batavia (sekarang dikenal sebagai Jakarta). Pada ikrar tersebut dinyatakan atau ditegaskan sebuah cita-cita, yaitu Bahasa Indonesia, Bangsa Indonesia, dan Tanah Air Indonesia.

Keputusan tersebut pun, diharapkan menjadi sebuah asas dalam setiap perkumpulan kebangsaan Indonesia. Selain itu, diharapkan hal tersebut dibacakan di rapat maupun disiarkan dalam berbagai surat kabar.

 Namun, perlu diketahui bahwa istilah Sumpah Pemuda tidak lahir pada saat kongres tersebut. Melainkan diberikan sesudah kongres tersebut.

Sejarah Sumpah Pemuda

Tentu ikrar tersebut tidak lahir begitu saja, bukan? Hal tersebut memang benar adanya. Pada awalnya kongres ini, berasal dari para Pelajar- Pelajar Indonesia yang terhimpun dalam sebuah himpunan yang bernama PPPI.

Himpunan ini merupakan sebuah organisasi yang di dalamnya beranggotakan seluruh pelajar yang ada di Indonesia. Maka, dengan tujuan membangkitkan semangat pada jiwa pemuda dan rasa nasionalisme, kongres ini dilaksanakan di 3 gedung berbeda. Selain itu, rapat pun dilakukan sebanyak tiga kali untuk melahirkan ikrar tersebut.

Rapat Pertama

Rapat ini dilaksanakan di sebuah gedung yang bernama Katholieke Jongenlingen Bond atau dikenal dengan KJB.  Gedung tersebut berada di daerah Lapangan Benteng. Soegondo, dalam sebuah sambutanya berharap untuk dapat memperkuat semangat dan rasa persatuan pada hati para setiap pemuda.

Kemudian dilanjutkan oleh Moehammad Jamin, dimana ia mengungkapkan makna sekaligus hubungan persatuan dengan para pemuda. Dimana, menurutnya terdapat lima faktor yang mendukung kuatnya sebuah persatuan Indonesia.

 Yaitu, kemauan, sejarah, pendidikan, hukum adat, dan Bahasa. Selain itu, kongres ini dilaksanakan pada tahun 1928, tepatnya pada hari Sabtu tanggal 27 Oktober.

Rapat Kedua

Bertempat di Gedung Oost Java Bioscoop, rapat kedua dilaksanakan. Pada rapat ini membahas mengenai pendidikan. Untuk pembicara kedua dalam rapat tersebut, yaitu Sarmidi Mangoensarkoro dan Poernomowoelan. Dalam rapat tersebut, kedua pembicara itu setuju bahwa pendidikan sangat penting.

Selain itu, setiap anak harus mendapatkan pendidikan mengenai kebangsaan. Hal ini haruslah seimbang, antara pendidikan di rumah dengan pendidikan di sekolah. Mereka pun berpendapat bahwa dalam mendidik anak, haruslah bersikap secara demokratis. Rapat ini digelar pada hari minggu, bulan Oktober tanggal 28, tepatnya tahun 1928.

Rapat Ketiga

Pada sesi berikutnya, dilanjutkan rapat di sebuah gedung yang bernama Indonesische Clubhuis Kramat. Pada sesi ini, Soekarno menjelaskan pentingnya sebuah rasa nasionalisme dan demokratis pada sebuah bangsa. Selain itu, Ramelan menyatakan bahwa gerakan terpadu dan gerakan nasional tidak bisa dipisahkan.

Pasalnya, gerakan terpadu mengajarkan anak-anak untuk mandiri, disiplin, dan hal lain yang dibutuhkan dalam sebuah perjuangan. Sebelum rapat ini tutup, lagu Indonesia hasil karya Wage Rudolf pun didengarkan. Hal ini tentunya, disambut meriah oleh para peserta kongres tersebut. Hingga akhirnya, rapat ditutup dengan mengumumkan isi kongres. Inilah yang dijadikan sumpah atau ikrar pemuda. 

0 Komentar